TRIBUN-TIMUR.COM, MAKASSAR - Hotel menjadi salah satu pilihan buka puasa bersama saat Ramadan. Alhasil, hotel yang telah menyiapkan program di bulan suci tersebut pun ‘cuan’ selama Ramadan 2024. Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sulawesi Selatan (Sulsel), Anggiat Sinaga mengakui pergerakan buka puasa tahun ini meningkat jika dibandingkan tahun 2023. Kenaikan buka puasa bersama di hotel berada di angka 5 persen sampai 10 persen  Kendati kenaikan tidak signifikan, CEO Phinisi Hospitality Indonesia itu tetap mensyukuri. “Kita syukuri pergerakan bukber (buka puasa bersama) tahun sedikit lebih baik, walaupun tidak signifikan dampaknya, tapi tetap kita syukuri,” kata Anggiat, saat dihubungi Tribun-Timur.com, Minggu (17/3/2024). Anggiat berharap, pemerintahan tetap menggerakkan kegiatan-kegiatan rapat di periode Ramadan. Agenda rapat tersebut, lanjut dia, nisa dirangkaikan dengan acara akhir buka puasa bersama. “Ini agar ekonomi tetap bergerak,” jelas Anggiat. Di sisi lain, Anggiat menyebut tingkat hunian hotel selama Ramadan tidak ada pergerakan. Kondisi ini disebut sama dengan tahun-tahun sebelumnya di bulan Ramadan. Menurut Anggiat, hal tersebut sudah menjadi siklus tahunan dan bukan sesuatu hal yang baru. Pihaknya pun memanfaatkan kodisi tersebut dengan melakukan pengembangan secara internal, seperti pelatihan.(*)