Kudus, isknews.com – Badan Pimpinan Cabang Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (BPC PHRI) Kudus menggelar acara silaturahmi dan buka puasa bersama anggota PHRI dan stakeholder terkait, pada Kamis (4/4/24) sore.Acara yang bertempat di Hall lantai 3 Hotel Kenari Asri Panjunan Kecamatan Kota, Kudus itu mengambil tema “Memuliakan Ramadhan Membahagiakan Yatama”.Pada kesempatan tersebut, PHRI memberikan santunan untuk 30 anak yatim piatu di sekitar Kudus. Diantara mereka, terdiri dari anak-anak Yatim binaan Yayasan Abulyatama Indonesia (YAI).“Semoga acara ini menjadi berkah bagi semua dan kita berdoa semoga usaha kita semakin lancar kedepan,” ujar Ketua BPC PHRI Kudus, Muhammad Kirom dalam sambutannya.Ramadhan, lanjut Kirom, sebagai momentum spesial untuk membuktikan kepedulian sosial kepada sesama, serta merajut silaturahmi antar sesama.“Tahun ini kami sangat bahagia karena bisa bersilaturahmi untuk bersama-sama menebar kebaikan,” imbuhnya.Kirom berharap dengan kegiatan Buka Puasa Bersama PHRI kali ini, mudah-mudahan dapat menambah ikatan silaturrahmi dan meningkatkan keimanan pada Allah SWT.“Alhamdulillah acara Buka Puasa Bersama setiap tahun kami laksanakan, saya doakan yang terbaik kepada para donatur yang telah menyukseskan acara ini, semoga kegiatan ini bisa berlanjut di tahun-tahun selanjutnya,” ucapnya. Kirom bersyukur saat ini okupansi sejumlah hotel di Kudus beranjak meningkat.“Alhamdulillah, Hotel dan Restoran tingkat okupansi mengalami kenaikan, terlebih memang menyambut Ramadhan dan diprediksi meningkat di libur lebaran nanti,” ujarnya.Sementara itu, Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kudus Mutrikah menambahkan, peran PHRI dalam mengawal pariwisata di Kabupaten Kudus sangat dibutuhkan.Di mana Kudus saat ini sedang giat-giatnya membangkitkan para pelaku usaha perhotelan, restoran, dan pariwisata, serta mempromosikan Destinasi wisata di wilayah Kabupaten Kudus.Mutrikah berharap PHRI dan Pemkab Kudus terus bersinergi dan berkolaborasi,“Saya juga berharap semua pelaku usaha dapat menyampaikan semua yang menjadi aspirasinya melalui PHRI,” ujarnya.Selain itu, Mutrikah meminta kepada para pelaku usaha hotel dan restoran yang belum tergabung dalam PHRI, agar dapat segera bergabung, untuk lebih menguatkan peran PHRI Kabupaten Kudus dalam mendukung peningkatan sektor pariwisata di Kabupaten Kudus.Pihaknya juga meminta, PHRI Kudus agar terus melakukan inovasi dan terobosan-terobosan di era sekarang ini, agar bagaimana nantinya bisa menarik tamu, baik domestik mau pun manca negara bisa berbondong-bondong datang dan menikmati kuliner dan destinasi obyek wisata di Kudus, sehingga Kudus menjadi daerah tujuan wisata utama, khususnya di pantura timur,“Ada berbagai cara untuk bisa menarik perhatian para pengunjung yaitu para investor, salah satunya harus bisa memberikan rasa nyaman (hospitality), aman, disertai dengan pelayanan prima,” tambah Mutrikah.Sementara Sulistyowati, ibu dari anak yatim Chusna Nafisa Rifqiana (10 tahun) mengaku bersyukur dan terima kasih telah diundang pihak BPC PHRI,“Terima kasih kepada PHRI atas jamuan dan santunan yang diberikan kepada anak saya, semoga kebaikan dari anggota PHRI dimudahkan urusannya oleh Allah SWT,” doanya. (AS/YM).