Perbaikan Data
Perbaikan Data khusus anggota
Klik Di Sini

Libur Lebaran 2024, Okupansi Hotel di Kota Batu Turun Dibandingkan 2023

Sabtu, 13 April 2024 – 12:07 WIB Wisatawan melintas di depan Hotel Selecta, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu, Jawa Timur, Jumat (12/4). ANTARA/Vicki Febrianto. jatim.jpnn.com, BATU - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu mencatat tingkat okupansi hotel di wilayah setempat berada pada kisaran 60 persen pada masa libur Lebaran 2024. Ketua PHRI Kota Batu Sujud Hariadi mengatakan tingkat okupansi hotel di wilayah tersebut pada masa libur Lebaran 2024 mengalami penurunan, jika dibandingkan tahun sebelumnya."Tingkat okupansi hotel di Kota Batu masih 50-60 persen. Dibanding tahun lalu, okupansi menurun," kata Sujud.Dia menjelaskan pada masa libur Lebaran 2023, tingkat okupansi hotel di Kota Batu mencapai 80 persen sehingga pada masa sisa libur Lebaran 2024 diharapkan ada peningkatan kunjungan wisatawan yang berdampak pada okupansi hotel.Tingkat okupansi hotel yang saat ini masih berada pada kisaran 50-60 persen disebabkan masyarakat yang masih beraktivitas bersama keluarga di kampung halaman sehingga ada penundaan aktivitas wisata.Diharapkan aktivitas wisata bisa mulai menggeliat pada 13-15 April 2024, atau pada sisa libur Lebaran 2024, mengingat pergerakan masyarakat dari wilayah Jakarta terpantau sangat tinggi pada masa arus mudik Lebaran 2024."Harapannya memang orang masih menahan diri untuk berwisata pada Sabtu-Minggu ini karena arus kendaraan dari Jawa Barat cukup tinggi, tetapi kenapa okupansi hotel dan rekreasi cukup rendah," ujarnya.Tingkat okupansi hotel di Kota Batu pada masa libur Lebaran 2024, juga lebih rendah dibandingkan pada masa libur akhir tahun 2023. Saat itu, tingkat okupansi hotel di wilayah Kota Batu mencapai 90 persen. Okupansi hotel di Kota Batu mengalami penurunan pada libur Lebaran 2024, jika dibandingkan pada tahun 2023. Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com Jatim di Google News