Perbaikan Data
Perbaikan Data khusus anggota
Klik Di Sini

Pilwali Denpasar 2024, Gerindra Bali Siapkan Tiga Nama untuk Disurvei - Bali Express

DENPASAR, BALI EXPRESS - Tiga nama muncul dari rapat internal Partai Gerindra Bali yang akan disurvei untuk diajukan tarung di Pilwali Denpasar 2024. Tiga nama tersebut di antaranya pelaku pariwisata yang sudah malang-melintang atau Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Denpasar Ida Bagus Gede Sidharta Putra. Kemudian putra sulung Rai Mantra, Ida Bagus Ngurah Sidhayatra Wijaya atau Ngurah Mantra. Baca Juga: Jenazah Taruna STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Seniornya Rencana Dipulangkan Besok Terakhir adalah mantan Sekda Kota Denpasar AA Ngurah Rai Iswara. Demikian disampaikan Ketua DPC Partai Gerindra Denpasar Ida Bagus Yoga Adi Putra. Menurut pria yang akrab disapa Gus Yoga ini, pihaknya sedang menjalin komunikasi dengan tiga nama tersebut. “Dengan Rai Iswara rencana kami nanti (kemarin) jam 7 kami bertemu dengan beliau,” katanya, Jumat, 3 Mei 2024. Terpilihnya tiga nama tersebut, disampaikan Gus Yoga, lantaran dinilai Denpasar perlu ada figur-figur baru yang muncul yang tentunya mengenal Kota Denpasar dengan baik. Dilihat dari latar belakang ketiga sosok tersebut, ada Ketua PHRI Kota Denpasar, pria yang dikenal dengan sebutan Gusde Sidharta ini merupakan tokoh pariwisata yang sudah malang-melintang di dunia pariwisata. Bukan hanya di Bali, nama Gusde Sidharta dikenal di Indonesia, bahkan menjadi Konsul Kehormatan Republik Ceko. Salah satu orang yang berperan di Denpasar. Tak kalah tenar, Ngurah Mantra bukan hanya karena putra sulung Rai Mantra, ia juga seorang interpreneur, anak muda yang punya visi misi ke depan. Baca Juga: Mau Glamping di Kintamani Bali? Jangan Lupa Singgah di Tempat Ini: Sangat Bermanfaat untuk Keamanan dan Kenyamanan Liburan “Saya beberapa kali diskusi bersama beliau tentang Kota Denpasar dengan UMKM. Anak muda sekarang ya perlu dibangkitkan nilai wirausahanya. Beliau juga anggota HIPMI. Kebetulan saja beliau anaknya Rai Mantra,” jelas Gus Yoga. Sementara, Rai Iswara, juga berperan di Kota Denpasar dengan menjadi Sekda selama 11,5 tahun.