Kota Batu - Kota Batu diserbu wisatawan di momen libur panjang kali ini. Namun, tingginya jumlah wisatawan yang datang tidak cukup berpengaruh pada tingkat okupansi hotel di daerah berjuluk Kota Apel itu.Ketua PHRI Kota Batu Sujud Hariadi mengatakan pada libur panjang kali ini rata-rata tingkat hunian atau okupansi hotel di Kota Batu hanya di kisaran 50%-60%. Jumlah itu tidak sesuai ekspektasi."Okupansi tidak berbanding lurus dengan kenaikan wisatawan. Prediksi bisa sampai 90% tapi kita hari ini di kisaran 50%-60%," ujar Sujud saat ditemui detikJatim, Kamis (9/5/2024). ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT Dia menduga salah satu faktor penyebab okupansi hotel tidak berbanding lurus dengan tingginya jumlah wisatawan karena jarak libur panjang kali ini terlalu dekat dengan libur lebaran beberapa waktu lalu."Selain itu memang kebanyakan wisatawan itu tidak menginap di hotel. Jadi habis liburan langsung balik sepertinya," terangnya.Jumlah okupansi hotel di Kota Batu pada libur panjang kali ini tidak jauh berbeda dengan libur lebaran beberapa waktu lalu. Sujud menyebutkan okupansi hotel pada libur lebaran lalu juga di kisaran 50%-60%.Meski okupansi tidak meningkat sesuai prediksi. Para pengusaha hotel berharap okupansi bisa stabil di angka 60%."Kalau bisa bertahan stabil 60% terus gini kami sudah bersyukur," tandasnya. Simak Video "Long Weekend, Penumpang Stasiun Pasar Senen Meningkat" [Gambas:Video 20detik] (dpe/iwd)