BALIKPAPAN--Jajaran pengurus Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) BPC Balikpapan bersama IHGMA Kaltim menyatakan bahwa tingkat ketersediaan kamar hotel di Balikpapan pada 15-18 Agustus mendatang masih tersedia. "Kalau sebelumnya diinformasikan full booking, ternyata beberapa instansi melakukan pembatalan pesanan kamar, sehingga pada tanggal tersebut masih ada kamar untuk hotel bintang 4 dan 5 di Balikpapan," jelas H Soegianto, Ketua PHRI BPC Balikpapan didampingi M Zuwaini, Wakil Ketua IHGMA Kaltim, dan Eko Purwanto perwakilan manajemen Jatra Hotels and Resort pada awak media, Selasa (6/8) usai pertemuan para GM hotel di Balikpapan. Disebutkan Soegianto ada masih kamar 20 persen di hotel-hotel bintang di Balikpapan yang siap menerima tamu-tamu yang datang pada tanggal tersebut dengan harga yang masih wajar "Terjadinya pembatalan, salah satunya karena kegiatan upacara HUT RI ke-79, dilakukan di IKN dan di Jakarta, jadi instansi tadi melakukan pembatalan, hal ini berimbas pada masih banyaknya kamar yang kosong pada 15-18 Agustus," papar Soegianto. Menurutnya berdasarkan data, ada 4.000 kamar hotel di Balikpapan, dan dari jumlah tersebut 20 persen masih kosong, karena pembatalan pesanan kamar tadi. KOMPAK: Para GM Hotel se Balikpapan foto bersama usai pertemuan, dan menyebutkan kamar hotel di Balikpapan masih tersedia pada 15-18 Agustus. (Roshan/Balikpapan Pos) Ditambahkan Zuwaini, para GM Hotel Balikpapan curhat bahwa karena kondisi pembatalan tersebut, sebelumnya telah melakukan banyak penolakan pada tamu yang akan menginap dari instansi atau perusahaan. "Karena hasil pertemuan dengan Sekda Kaltim, bahwa kami diminta menyiapkan kamar untuk melayani para tamu, namun setelah disiapkan, ternyata terjadi pembatalan sepihak, dan ini diluar ekspektasi para GM hotel Balikpapan," tegasnya. Dan seluruh GM hotel Balikpapan telah berkomitmen untuk memberikan pelayanan kepada tamu-tamu negara yang akan hadir dalam upacara di IKN mendatang. "Tentunya kami dan pengelola hotel lainnya harus bekerja keras, bagaimana kamar yang kosong tadi dapat terisi, karena momen ini jadi harapan hotel," jelasnya. Apalagi dengan informasi tingkat okupansi yang penuh tadi, membuat orang banyak yang menunda untuk ke Balikpapan dengan harga tiket melonjak juga kamar yang full booked, padahal sebagian dicancel. PERTEMUAN: Para GM Hotel dan PHRI Balikpapan di Lagoon Grill Pentacity Hotel Balikpapan, Selasa (6/8). "Kami harapkan dengan informasi ini, para tamu yang ingin datang ke Balikpapan dan menginap di hotel masih bisa pada hari-hari 15-18 Agustus," jelasnya. Ditambahkan Eko Purwanto, adanya euphoria dari awal tahun kegiatan 17 Agustus di IKN, membuat pihak hotel sangat berharap besar peluang okupansi tinggi.