Perbaikan Data
Perbaikan Data khusus anggota
Klik Di Sini

Tujuh Hotel di Kabupaten Bekasi Terdampak Peretasan, PHRI Beri Tips Aman Reservasi

ILUSTRASI: Salahsatu hotel di Kabupaten Bekasi. PHRI Kabupaten Bekasi mengungkap ada sejumlah hotel di wilayahnya mengalami peretasan profil akun bisnis mereka di Google. ARIESANT/RADAR BEKASI RADARBEKASI.ID, BEKASI – Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Bekasi mengungkap ada sejumlah hotel di wilayahnya mengalami peretasan akun bisnis mereka di Google. Masyarakat diminta berhati-hati saat melakukan reservasi hotel melalui akun bisnis Google, dengan memastikan kebenaran nomor telepon dan nomor rekening hotel. Ketua PHRI Kabupaten Bekasi, Tuti Nurcholifah Yasin, mengungkapkan ada tujuh hotel di Kabupaten Bekasi yang mengalami peretasan pada akun bisnis mereka di Google. Menurut Tuti, masing-masing manajemen hotel telah memperbaiki akun bisnis mereka di Google. Termasuk melaporkan peretasan ini kepada aparat penegak hukum. “Masing-masing sudah diperbaiki di Google dan laporan ke Polres atas nama perusahaan masing,” ungkap Tuti, Rabu (14/8). BACA JUGA: Target PAD Kabupaten Bekasi Naik Rp80 Miliar Sementara, Ketua Umum PHRI Hariyadi BS Sukamdani menyampaikan peretasan akun Google Bisnis yang menimpa beberapa hotel di Indonesia terjadi pada Minggu 11 Agustus 2024. Peretasan pada akun bisnis Google ini dilakukan dengan mengganti nomor telpon dengan nomor WhatsApp (WA) dan termasuk mengganti nomor rekening bank serta informasi lainnya yang menyangkut reservasi kamar. Konsumen diminta berhati-hati dalam melakukan reservasi di hotel melaluiakun bisnis Google. Dengan adanya kejadian ini, PHRI menghimbau kepada seluruh masyarakat yang melakukan reservasi hotel. Pertama, sebaiknya dapat langsung menghubungi official channel hotel yang bersangkutan guna menghindari terjebaknya dalam penipuan, pembayaran harus dilakukan melalui rekening official hotel, untuk jelasnya, mohon agar dapat di konfirmasi kembali nomor rekening melalui official channel Hotel sebelum melakukan pembayaran. “Pihak hotel tidak akan bertanggung jawab atas penipuan yang terjadi pada akun bisnis Google,” pungkasnya. (oke)