Perbaikan Data
Perbaikan Data khusus anggota
Klik Di Sini

Untuk Mencegah Pemborosan Makanan, Program Gerakan Selamatkan Pangan Digencarkan Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Selatan

Makassar, gemasulawesi – Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Sulawesi Selatan menggencarkan Program Gerakan Selamatkan Pangan untuk mencegah pemborosan makanan dan menjaga ketahanan pangan hingga menekan meningkatnya efek rumah kaca di daerah Provinsi Sulawesi Selatan.Dalam keterangannya, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Selatan, Andi Muhammad Arsjad, mengatakan faktor-faktor itulah yang menginisiasi Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Selatan meluncurkan program pencegahan dan pengurangan food waste lewat Gerakan Selamatkan Pangan.Andi Muhammad Arsjad menyampaikan kegiatan yang memiliki slogan Stop Boros Pangan tersebut diharapkan ditindaklanjuti oleh pemerintah kabupaten atau kota di Sulawesi Selatan, sehingga kolaborasi di lapangan akan memudahkan dalam pencapaian target.Baca Juga: Masyarakat Kota Gorontalo Mengapresiasi Kampanye Say No to Plastic yang Direncanakan Dinas Pariwisata Kepemudaan dan OlaKegiatan ini juga memiliki tujuan untuk memberikan edukasi kepada masyarakat agar mengubah pola makan dengan makan-makanan secukupnya agar tidak tersisa.Termasuk tujuan menjaga ketahanan pangan di 24 daerah kabupaten atau kota hingga menekan peningkatan efek rumah kaca di wilayah Sulawesi Selatan akibat penumpukan sampah makanan yang terbuang-buang di TPA atau Tempat Pembuangan Akhir Antang Makassar.Dikutip dari Antara, Nasrullah Karim, yang merupakan Sekretaris DPD PHRI atau Persatuan Hotel Restoran Indonesia mengatakan Program Stop Boros Pangan ini telah disebar ke seluruh pihak hotel dan restoran yang berada dalam naungan PHRI Sulawesi Selatan.Baca Juga: Melalui Dinas Sosial, Pemprov Sulawesi Barat Mensosialisasikan Upaya Pencegahan Human Trafficking dan Pembinaan Keluarga“Implementasinya, wadah makan telah kami ganti dengan ukuran yang kecil,” ujarnya.Dia menambahkan hal tersebut dilakukan agar tidak ada pemborosan makanan sisa dari tamu hotel. Hal yang senada diucapkan oleh Muhammad Alfian, selaku Kepala Bidang Ketersediaan dan Kerawanan Pangan Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Selatan.Baca Juga: Pemprov Gorontalo Semakin Serius dalam Menyelesaikan Sertifikat Aset Lahan yang Belum Memiliki Sertifikat“Program itu membantu memenuhi kebutuhan pangan masyarakat yang hingga kini masih diperlukan,” tuturnya.Dinas Ketahanan Pangan Sulawesi Selatan untuk sementara akan memasifkan program Stop Boros Pangan di Makassar yang telah dikenal kota kuliner, selanjutnya di daerah 24 kabupaten atau kota lainnya. (Antara) ...