POSBELITUNG.CO - Kondisi tingkat hunian hotel di Provinsi Kepulauan Bangka Belitung saat ini dinilai sepi. Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Pangkalpinang mencatat tingkat okupansi hotel di Bangka Belitung bahkan berada di bawah 50 persen. Ketua PHRI Pangkalpinang, Sumiati mengakui kondisi sektor perhotelan di Bangka Belitung saat ini masih lesu. Kondisi sepi tingkat okupansi hotel ini, menurut Sumiati, disebabkan melemahnya perekonomian saat ini. Selain itu, adanya defisit anggaran daerah dan terbatasnya kegiatan pemerintah sehingga mengakibatkan aktivitas di hotel-hotel pun minim. "Sejak dua bulan terakhir, tingkat hunian menurun drastis dan hampir tidak ada aktivitas. Bahkan sekarang sebagian hotel ini terpaksa harus mengistirahat karyawan di rumah karena kondisi yang tidak bisa diprediksi," kata Sumiati, Senin (4/11/2024). Ia juga mengungkapkan pihak hotel menjelang perayaan Tahun Baru juga belum dapat memprediksi seperti tahun-tahun sebelumnya. Pada perayaan Tahun Baru sebelumnya biasanya diisi dengan mengadakan acara tahunan seperti "Old and New". Sumiati memprediksi beberapa hotel kemungkinan besar tidak akan melaksanakan event serupa mengingat kondisi ekonomi saat ini. "Tahun ini dengan kondisi ekonomi yang tidak menentu dan tidak baik-baik, kawan-kawan di sektor perhotelan mungkin tidak akan mengadakan acara besar seperti sebelumnya. Sejauh ini juga tidak ada antusias menyambut Tahun Baru, dari bookingan hotel belum ada," kata Sumiati. Menurut Sumiati, harga tiket pesawat yang tinggi menuju Bangka Belitung juga menjadi faktor sepinya kunjungan wisatawan. "Harga tiket ke Babel relatif lebih tinggi dibandingkan dengan kota lain yang memiliki destinasi wisata menarik. Memang saat ini Babel proses pembenahan destinasi wisata, kami PHRI berharap sekali adanya kerja sama pemerintah membangun destinasi wisata yang ada di Babel sehingga bisa menjadi daya tarik wisatawan," kata Sumiati. Baca juga: Tingkat Penghunian Kamar Hotel Bintang September 2024 di Bangka Belitung Terendah di Sumatera Pihak perhotelan di Bangka Belitung tetap berupaya menarik wisatawan dengan melakukan berbagai strategi. Di antaranya menggelar promo harga, kerjasama dengan agen travel, serta partisipasi di berbagai event di Jakarta untuk mempromosikan Bangka Belitung. (Bangkapos.com/Sela Agustika)