SURYA..CO.ID, BATU - Libur Natal dan Tahun Baru digunakan wisatawan untuk berlibur ke Kota Batu. Selain memiliki udara yang sejuk, Kota Batu dipilih untuk menghabiskan libur Natal dan Tahun Baru karena memiliki banyak destinasi wisata dan hotel mulai kelas melati hingga bintang lima. Lonjakan wisatawan yang datang ke Kota Batu terlihat dari jumlah kendaraan yang masuk ke Kota Batu rata-rata per tiga jam mencapai 5.000 unit pada Kamis (26/12/2024), dengan jumlah kendaraan yang keluar Kota Batu sebanyak 3.000 unit per tiga jam. Sedangkan untuk okupansi hotel di Kota Batu saat malam Natal menurut Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kota Batu, Sujud Hariadi, menyentuh angka 90 persen. “Malam Natal tembus angka 80-90 persen untuk rerata okupansi hotel di Batu,” kata Sujud Hariadi, Jumat (27/12/2024). Sementara itu untuk okupansi hotel jelang malam tahun baru 2025, menurut Sujud masih diangka 70-80 persen, dan diprediksi akan naik diangka 90 persen mendekati akhir tahun. “Untuk reservasi malam tahun baru masih di kisaran 70-80 persen. Tetapi kami harap bisa tembus di atas 90 persen di malam tahun baru nanti,” jelasnya. BACA BERITA SURYA.CO.ID LAINNYA DI GOOGLE NEWS