Surabaya - Libur panjang Imlek 2025 segera tiba. Perhimpunan hotel dan restoran Indonesia (PHRI) Jatim menyebut, momen ini menggairahkan bisnis restoran di Jawa Timur."Untuk Imlek yang akan sangat terpengaruh adalah FnB. Restoran maupun hotel dengan restoran yang menyediakan makanan China pasti diserbu masyarakat, banyak reservasi," ujar Ketua PHRI Jatim, Dwi Cahyono saat dihubungi detikJatim, Kamis (23/1/2025).Dwi memprediksi akan ada kenaikan okupansi di restoran wilayah Jatim, terutama di kota-kota besar seperti Surabaya, Malang, dan lainnya saat libur Imlek. ADVERTISEMENT SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT "Kenaikan bisa sekitar 15% untuk FnB atau restoran. Karena kalau Imlek biasanya masyarakat jarang menginap di kamar hotel, trennya justru kumpul keluarga terus makan di hotel mana atau di restoran mana," tuturnya.Ia pun mengatakan, saat ini mayoritas hotel di Jawa Timur telah menyiapkan event spesial, termasuk dalam bidang FnB untuk menyambut tamu ketika Imlek.Di Surabaya contohnya, General Manager Grand Swiss-Belhotel Diaz Yonadie mengungkapkan, pihaknya telah bersiap menyambut Imlek dengan hidangan spesial untuk para tamu."Untuk Imlek ini kita sediakan paket Imlek untuk makan malam dan stay. Menunya spesial Imlek seperti nasi ayam hainan, dimsum, dan lainnya yang khas Imlek. Sampai saat ini ada kenaikan sekitar 20% untuk okupansinya," ungkap Diaz.Senada, Marketing Communication Hotel Ciputra World Surabaya Stephanie Caroline juga membeberkan, pihaknya sudah menyiapkan event spesial. Seperti pertunjukan barongsai dan paket dinner saat Imlek."Sudah banyak reservasi untuk makan malam, kebanyakan keluarga. Nanti semua tamu yang hadir juga punya kesempatan untuk ambil lucky tree (pohon keberuntungan)," bebernya.Restoran maupun hotel pun telah bersolek dengan dekorasi nuansa Imlek.Seperti dengan dekorasi ular untuk menggambarkan shio ular kayu tahun ini. Maupun dekorasi lain bernuansa warna merah dan emas yang menggambarkan keberuntungan. (irb/hil)