PIKIRAN RAKYAT - Lonjakan jumlah pengunjung ke objek wisata yang ada di Kabupaten Pangandaran sudah terjadi pada H+1 lebaran Hari Raya Idul Fitri 1446 Hijriyah atau hari Selasa, 1 April 2025 kemarin. Terpantau antrean kendaraan yang memasuki objek wisata Pantai Pangandaran mengular hingga beberapa Kilometer. Namun, pengunjung yang datang ke objek wisata tidak semuanya menginap di hotel. Menurut data yang ada di Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Pangandaran, okupansi hotel di objek wisata Pantai Pangandaran tidak mencapai 100 persen, berbeda jauh dengan hotel yang ada di objek wisata Pantai Karapyak dan Batukaras. Ketua BPC PHRI Kab Pangandaran Agus Mulyana membenarkan, bahwa lonjakan pengunjung wisata ke Pangandaran terjadi pada H+1 lebaran Hari Raya Idul Fitri atau Selasa, 1 April 2025 kemarin. Baca Juga: Top 5 Oleh-Oleh Menarik Pangandaran, Pemudik Wajib Coba Namun, kata Agus, berdasarkan laporan dari anggota, okupansi hotel di objek wisata Pantai Pangandaran Selasa malam, 1 April 2025 mencapai 90 persen. Tetapi kata Agus, kalau dihitung secara keseluruhan okupansi hotel baru mencapai sekitar 60 persen. "Artinya, okupansi hotel khususnya di objek wisata Pantai Karapyak sangat minim," ujar Agus, Rabu, 2 April 2025. Pasalnya kata Agus, okupansi hotel di objek wisata Pantai Karapyak hanya mencapai 30 persen dan Batukaras 80 persen, berbeda dengan okupansi hotel di objek wisata Pantai Pangandaran yang mencapai 90 persen. Maka untuk meningkatkan okupansi hotel, khususnya di objek wisata Pantai Karapyak dan Batukaras ia menganjurkan agar tiap-tiap hotel untuk membuat event untuk menambah daya tarik pengunjung. Baca Juga: Aksi Nakal Pengunjung Kelabui Petugas Tiket Objek Wisata Pantai di Pangandaran Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News