Pantau - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali mendorong agar Pulau Bali segera mewujudkan kemandirian energi menyusul pemadaman listrik besar yang terjadi pada Jumat, 2 Januari 2025.Wakil Ketua PHRI Bali, I Gusti Agung Rai Suryawijaya, menyebut ketergantungan Bali terhadap pasokan listrik dari Pulau Jawa sangat berisiko dan tidak bisa dibiarkan terus berlangsung.Ia menegaskan bahwa Bali sebagai destinasi pariwisata utama nasional tidak seharusnya menggantungkan diri pada distribusi energi luar daerah.Pemadaman listrik skala luas ini dinilai dapat mencoreng citra pariwisata Bali di mata wisatawan.Saat ini, tingkat hunian hotel di Bali berkisar antara 60 hingga 70 persen dari total sekitar 160 ribu kamar yang tersedia.PHRI Desak PLN Lakukan Pemeliharaan RutinPHRI Bali juga mendesak PLN agar meningkatkan intensitas pemeliharaan teknologi dan infrastruktur kelistrikan.Menurut Agung Rai, pemeliharaan harus dilakukan secara berkala setiap hari, setiap minggu, dan setiap bulan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.Ia menyampaikan bahwa dalam lima tahun terakhir belum pernah terjadi pemadaman sebesar ini di Bali.