TRIBUNKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Gelaran Hari Ulang Tahun Dewan Kerajinan Nasional (HUT Dekranas) di BSCC Dome Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur memberikan dampak signifikan bagi industri perhotelan. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia) Balikpapan, Soegianto. Ia membeberkan, tingkat okupansi hotel selama acara meningkat tajam hingga menyentuh angka 100 persen. "Biasanya okupansi hotel hanya sekitar 30 sampai 35 persen, tapi selama acara Dekranas, okupansi melonjak jadi 100 persen. Kenaikannya hampir 60 persen dibandingkan hari biasa," ungkapnya, Selasa (15/7/2025) di Balikpapan. Baca juga: Okupansi Hotel Grand Tjokro Tembus 100 Persen, Efek HUT Dekranas di Balikpapan Ia juga menjelaskan, peningkatan okupansi hotel di Balikpapan ini terjadi selama tiga hari pelaksanaan utama acara, mulai 8, 9, hingga 10 Juli 2025. Awalnya para tamu menyasar hotel berbintang 4 dan 5. Namun karena penuh, mereka beralih ke hotel bintang 3, bahkan staf dan peserta lainnya menginap di hotel bintang 2 dan 1. "Sehingga, hampir seluruh hotel berbintang di Balikpapan terisi penuh," tambahnya. Tak ayal, menurutnya, hal ini menunjukkan dampak besar acara nasional terhadap sektor perhotelan. Dongkrak Okupansi Hotel Bahkan kata dia, beberapa agenda nasional lainnya juga akan menyusul untuk digelar di Balikpapan. Sehingga, berpotensi meningkatkan okupansi hotel. Termasuk, turnamen bulutangkis yang diselenggarakan oleh Bayan group pada 4 hingga 9 Agustus, dengan perkiraan mendatangkan sekitar 1.500 atlet. Biasanya atlet menginap di hotel bintang 2 dan 3. Jadi mulai tanggal 3 Agustus, hotel-hotel di sekitar BSCC Dome. "Khususnya bintang 2 dan 3, kemungkinan besar akan penuh kembali," ungkapnya. Untuk itu, ia mengimbau pada seluruh hotel di Balikpapan untuk memberikan pelayanan terbaik bagi para tamu yang datang. Sehingga, memberikan kesan dan menarik tamu untuk kembali menginap di Balikpapan ke depannya. (*)