Perbaikan Data
Perbaikan Data khusus anggota
Klik Di Sini

PHRI sebut citra aman Yogyakarta beri dampak positif bagi hotel

mereka membuktikan sendiri, bukan dari orang lain sehingga mengajak keluarganya untuk datang ke YogyaYogyakarta (ANTARA) - Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY menyebutkan citra Yogyakarta yang tetap aman di tengah gelombang unjuk rasa berdampak positif bagi usaha perhotelan.Ketua PHRI DIY Deddy Pranowo Eryono saat dihubungi di Yogyakarta, Rabu, mengatakan tidak sedikit wisatawan dari sejumlah daerah, terutama DKI Jakarta, Jawa Barat dan Jawa Timur, yang memilih menginap di Yogyakarta untuk mendapat rasa aman."Ada yang sekarang masih 'stay' di Yogyakarta untuk mengamankan diri dan keluarganya," kata Deddy.Ia mencatat okupansi atau tingkat hunian kamar hotel di DIY sejak 30 Agustus telah mencapai sekitar 40 persen.Okupansi hotel tersebut merata di wilayah DIY, baik di pusat kota maupun pinggiran, kecuali di Kulon Progo yang masih rendah.Dia meyakini okupansi itu bakal terus merangkak naik menjelang momen libur Maulid Nabi."Semoga target kita di 55 persen saat liburan Maulid Nabi bisa tercapai karena ada tradisi Grebeg Maulud Keraton Yogya," ujar dia.Meski ada pula pembatalan reservasi, menurut dia, jumlahnya sedikit dan lebih banyak berupa penundaan jadwal menginap.Deddy menilai DIY dipandang sebagai wilayah yang relatif lebih aman di tengah gelombang unjuk rasa di berbagai daerah.Aksi damai di halaman Gedung DPRD DIY pada Senin (1/9), kata dia, membuktikan bahwa Yogyakarta aman dikunjungi.Menurut dia, penyambutan peserta demo dengan iringan drum band bergada serta kehadiran lurah dan pamong berbusana adat Jawa di kawasan Malioboro sempat mencuri perhatian wisatawan.Momen itu, menurut Deddy, menegaskan bahwa Yogyakarta sebagai kota budaya tetap nyaman mereka singgahi."Mereka tertarik dan justru 'stay' karena mereka membuktikan sendiri, bukan dari orang lain sehingga mengajak keluarganya untuk datang ke Yogya," ujar dia.Deddy menambahkan, inisiatif Gubernur DIY Sri Sultan Hamengku Buwono X menemui massa aksi saat demo berujung ricuh di Mapolda DIY pada Jumat (29/8) malam turut meyakinkan rasa aman bagi wisatawan yang tengah menginap di provinsi ini."Jujur, kami berterima kasih kepada Ngarsa Dalem (Sultan HB X) yang sudah bersusah payah ke sana. Kami dari PHRI DIY mendapat dampak positifnya," kata dia.Baca juga: PHRI DIY kebut promosi paket wisata sambut libur sekolahBaca juga: PHRI DIY dukung moratorium hotel di kawasan Sumbu Filosofi YogyakartaBaca juga: PHRI DIY siap panggil ribuan karyawan usai anggaran pemerintah dibukaPewarta: Luqman HakimEditor: Agus Salim Copyright © ANTARA 2025 Dilarang keras mengambil konten, melakukan crawling atau pengindeksan otomatis untuk AI di situs web ini tanpa izin tertulis dari Kantor Berita ANTARA.