Ketua PHRI & PPKHI Kalteng, Suriansyah Halim, SH., SE., MH. FOTO: ISTPALANGKA RAYA, Kalteng.co – Ketua Penegak Hukum Rakyat Indonesia (PHRI) sekaligus Ketua Perkumpulan Pengacara dan Konsultan Hukum Indonesia (PPKHI) Kalimantan Tengah, Suriansyah Halim, SH., SE., MH., turut menyampaikan ucapan selamat memperingati Hari Palang Merah Indonesia (PMI) ke-80 yang jatuh pada Rabu, 3 September 2025.Menurutnya, PMI adalah organisasi kemanusiaan yang telah membuktikan kiprah nyata selama delapan dekade, baik dalam layanan kesehatan, penyediaan darah, maupun aksi cepat tanggap di berbagai peristiwa darurat.“Selamat Hari Palang Merah Indonesia ke-80. PMI adalah lembaga yang lahir dari semangat gotong royong bangsa ini. Kehadiran PMI telah banyak menyelamatkan nyawa, menolong masyarakat, dan menjadi teladan tentang arti penting solidaritas sosial,” ucap Suriansyah Halim. Sebagai tokoh masyarakat dan pegiat hukum di Kalimantan Tengah, ia menekankan bahwa nilai kemanusiaan yang dijunjung tinggi PMI sejalan dengan prinsip dasar dalam menegakkan keadilan.“Kemanusiaan adalah landasan utama dalam hukum maupun kehidupan bermasyarakat. PMI telah menunjukkan bagaimana nilai itu dijalankan dengan tulus dan nyata,” tegasnya.Relawan PMI Adalah Pejuang Kemanusiaan Yang SesungguhnyaDalam kesempatan ini, Suriansyah Halim juga mengajak masyarakat Kalimantan Tengah untuk mendukung gerakan donor darah dan berbagai kegiatan kemanusiaan yang di jalankan PMI. Menurutnya, partisipasi aktif masyarakat adalah kunci agar PMI dapat terus menjalankan peran besarnya.“Setetes darah yang kita berikan mungkin terlihat kecil, tetapi nilainya sangat besar bagi orang yang membutuhkan. Mari kita jadikan donor darah sebagai wujud nyata kepedulian sosial dan solidaritas kemanusiaan,” ajaknya.Suriansyah Halim juga memberikan apresiasi khusus kepada jajaran PMI Kalteng dan seluruh relawannya yang tanpa kenal lelah selalu berada di garis depan dalam membantu masyarakat. Ia menilai dedikasi dan kerja ikhlas relawan PMI adalah inspirasi yang patut di teladani.“Relawan PMI adalah pejuang kemanusiaan yang sesungguhnya. Mereka bekerja bukan untuk kepentingan pribadi, melainkan demi keselamatan banyak orang. Inilah bentuk pengabdian yang luar biasa,” tambahnya.Menutup pernyataannya, Suriansyah berharap peringatan Hari PMI tahun ini dapat semakin memperkuat semangat kemanusiaan di Kalimantan Tengah. “Mari kita bersama-sama menjaga nilai kemanusiaan, menebar kebaikan, dan mempererat persaudaraan. Karena kemanusiaan adalah tanggung jawab kita bersama,” pungkasnya. (pra)EDITOR: TOPAN