TRIBUNJAMBI.COM, KUALATUNGKAL - Bantuan Program Pengembangan Masyarakat (PPM) atau yang lebih dikenal dengan CSR (Corporate Social Responsibility) sangat membantu Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Apalagi setelah SKK Migas PetroChina International Jabung Ltd membantu mengembangkan daerah wisata di beberapa tempat. Dua tempat yang dikembangkan oleh PetroChina melalui dana PPM-nya adalah Ekowisata Embung Bina Lestari Desa Muntialo, Kecamatan Betara dan Ekowisata Mangrove Pangkal Babu Desa Tungkal Satu, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Tanjung Jabung Barat. Untuk melihat hasil program PPM SKK Migas PetroChina dibidang lingkungan dan kepariwisataan tersebut, SKK Migas PetroChina langsung menurunkan tim yang mendampingi, para pejabat pemerintah, mulai dari Tingkat Provinsi hingga Kabupaten. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Kadis Pariwisata Provinsi Imron Rosyadi, S.Sos.,M.Si, Kadis Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Kabupaten Tanjab Barat Hermansyah, Akademisi Uiversitas Jambi Prof Johanes, Astindo (Asosiasi Perusahaan Penjual Tiket Penerbangan Indonesia) diwakili Sir Suprapto, Ketua Asita (Asosiasi Perusahaan Perjalanan Wisata) Provinsi Jambi Ade Dewi, Ketua PHRI (Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia) Yuhdi Irwanda Gani, Bujang Gadis Provinsi Jambi tamu undangan lain nya. Ketua PHRI (Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia), Yudhi Gani mengungkapkan, dengan adanya ekowisata Embung dan Mangrove di Kabupaten Tanjung Jabung Barat dapat meningkatkan akomodasi atau memperlama pengunjung berada di hotel. "Sebenarnya ini beberapa jawaban kejenuhan kami dioperasional hotel sehari-hari berapa lama kita menghabiskan waktu untuk berakomodasi dihotel-hotel akan tetapi dengan adanya destinasi wisata seperti Embung dan Mangrove tentunya menjadi alternatif untuk memperpanjang hari dihotel," ujarnya. Ia menambahkan, wisata Embung dan wisata Mangrove Pangkal Babu ini aksesnya sangat mudah dijangkau sehingga pihaknya dapat ambil bagian dalam mempromosikan tempat wisata lokal untuk menarik wisatawan diperhotelan berkunjung ke ekowisata di Tanjung Jabung Barat ini. "Aksesnya mudah dijangkau bisa pulang hari sehingga ketika itu dilakukan bisa menambah hari tinggal lama dihotel dan ini juga salah satu jawaban untuk kita memberikan penjelasan kepada tamu-tamu kita yang khususnya datang dari luar Jambi bahwa kita punya destinasi-destinasi yang bisa dijangkau dari kota Jambi," pungkasnya. Baca berita terbaru Tribunjambi.com di Google News Baca juga: Kuliah Umum SKK Migas-PetroChina dan KKKS Jambi, Mahasiswa Dapat ilmu Tentang Industri Hulu Migas Baca juga: SKK Migas-PetroChina dan KKKS Jambi Gelar Kuliah Umum di UIN STS Jambi Baca juga: Tingkatkan Pelayanan Kesehatan, SKK Migas PetroChina Bangun Gedung Pustu di Desa Rantau Karya